Kamu lagi butuh uang tunai cepat dan kepikiran buat gestun kartu kredit? Apa itu gestun, yah?
Eits, tunggu dulu!
Sebelum mengambil langkah itu, ada baiknya kamu benar-benar paham apa itu gestun, gimana cara kerjanya, apa aja risikonya, dan kenapa sih Bank Indonesia (BI) melarangnya.
Yuk, kita bahas tuntas biar kamu bisa ambil keputusan yang tepat!
Apa Itu Gestun?
Gestun adalah singkatan dari gesek tunai.
Arti gestun secara sederhana adalah cara mendapatkan uang tunai dengan menggesek kartu kredit di mesin EDC (Electronic Data Capture) seolah-olah kamu sedang melakukan pembelian barang atau jasa, padahal sebenarnya tidak ada transaksi riil yang terjadi.
Jadi, bisa dibilang kamu seperti “membeli” uang tunai dengan kartu kreditmu.
Pengertian gestun ini penting banget dipahami karena banyak orang yang masih belum aware dan menganggap gestun sama dengan tarik tunai di ATM.
Padahal, keduanya sangat berbeda, lho!
Perbedaan Gesek Tunai dan Tarik Tunai
Masih banyak yang bingung dan menganggap gestun sama dengan tarik tunai di ATM.
Padahal, keduanya jelas berbeda.
- Tarik Tunai: Ini fitur resmi yang disediakan oleh bank penerbit kartu kredit. Kamu bisa ambil uang tunai dari ATM menggunakan kartu kredit. Tapi, perlu diingat bahwa ada biaya tarik tunai dan bunga yang lumayan tinggi. Selain itu, limit tarik tunai biasanya lebih kecil dibandingkan limit belanja.
- Gesek Tunai (Gestun): Ini transaksi yang nggak sesuai sama aturan Bank Indonesia. Pengertian gestun intinya adalah mengakali sistem seolah-olah ada pembelian, padahal nggak ada. Kamu melakukan transaksi di merchant, tapi nggak dapet barang atau jasa apapun.
Ciri-ciri Gestun
Transaksi gestun kartu kredit biasanya memiliki beberapa ciri khas yang bisa kamu kenali, di antaranya:
- Transaksi di merchant yang nggak wajar. Misalnya, kamu gesek kartu kredit di toko kelontong kecil, tapi nominal transaksinya puluhan juta rupiah. Kedengarannya aneh, kan? Nah, hal-hal seperti ini patut dicurigai.
- Merchant nggak familiar. Kamu nggak pernah dengar atau kenal sama toko tempat kamu gesek kartu kredit. Bahkan, mungkin lokasinya aja kamu nggak tahu.
- Dapat cashback atau diskon besar. Penyedia jasa gestun seringkali menawarkan cashback atau diskon yang nggak masuk akal untuk menarik minat calon nasabah. Hati-hati ya, jangan sampai tergiur!
- Nominal transaksi pas atau mendekati limit kartu kredit. Kalau kamu tiba-tiba gesek kartu kredit dengan nominal yang sangat besar dan mendekati limit kartu kreditmu, bisa jadi itu adalah transaksi gestun.
Baca Juga: Mengenal Apa itu Galbay hingga Cara Mengatasinya
Alasan Gestun Dilarang oleh BI
Bank Indonesia (BI) dengan tegas melarang praktik gestun karena banyak banget mudharatnya.
Hukum gestun di Indonesia termasuk ilegal lho!
Ini dia beberapa alasan kenapa gestun dilarang:
- Merugikan Bank: Bank bisa rugi karena nggak dapat pendapatan dari transaksi fiktif ini. Merchant penyedia jasa gestun biasanya memiliki kode merchant atau MCC (Merchant Category Code) yang nggak sesuai dengan jenis usahanya, sehingga biaya merchant discount rate (MDR) yang dikenakan lebih rendah.
- Bunga dan Biaya Tinggi: Biasanya, penyedia jasa gestun online atau offline bakal minta biaya admin yang lumayan gede, bisa sampai 10% dari nominal transaksi. Ditambah lagi, kamu tetep kena bunga kartu kredit yang dihitung sejak tanggal transaksi. Ujung-ujungnya, kamu malah jadi punya utang yang numpuk!
- Risiko Pencurian Data: Bayangin deh, kamu kasih kartu kredit ke orang yang nggak dikenal. Data pribadimu, termasuk nomor kartu kredit, masa berlaku, dan CVV, bisa disalahgunakan! Serem kan? Data-data ini bisa dipakai untuk transaksi online tanpa sepengetahuanmu.
- Kartu Kredit Diblokir: Kalau ketahuan gestun, siap-siap aja kartu kreditmu gestun diblokir sama bank. Bank punya sistem untuk mendeteksi transaksi yang mencurigakan, termasuk gestun. Kalau kartu kreditmu diblokir, kamu bakal kesulitan untuk melakukan transaksi di kemudian hari.
Cari Alternatif Lain yang Lebih Aman dari Gestun dengan Gadai Mobil di deGadai!
Daripada tergiur gestun yang berisiko, mending cari alternatif lain yang lebih aman deh.
Kamu punya mobil? Daripada gestun, mending gadaikan mobil aja.
Salah satu tempat gadai yang terpercaya adalah deGadai.
Prosesnya cepat, aman, dan bunganya kompetitif.
Apalagi deGadai udah resmi berizin dan diawasi oleh OJK, jadi proses gadai di sini jauh lebih aman.
Tertarik buat coba?
Kamu bisa cek info lengkap seputar gadai mobil di deGadai dengan cara klik tombol WhatsApp di sebelah kananmu!